Konfigurasi Sederhana Static Routing Cisco Packet Tracer
Konfigurasi Sederhana Static Routing Cisco Packet Tracer - Static Routing, mungkin ini pelajaran yang sedikit sulit untuk kita cerna dengan baik tapi dengan belajar pasti kita akan bisa memahami caranya. Sebelum itu saya akan memberikan pengetahuan apa itu Routing. Routing merupakan sebuah aktifitas yang dilakukan oleh perangkat yang bernama Router untuk melanjutkan transfer paket paket data dari PC yang memiliki host yang berbeda ke PC lain yang juga memiliki host yang berbeda pula. Apa itu host?, Host / Host id pada sebuah IP adalah sebuah cara subnetting untuk membedakan IP address kelas A,B,C,D,E.
Nah biasanya kalau seseorang melakukan koneksi dari PC dengan IP 192.168.1.1 ke 193.168.1.1 tanpa dilakukannnya Routing maka kedua IP tersebut tidak akan bisa saling terkoneksi. Tanpa perangkat Router maka PC berbeda Host takkan bisa saling berhubungan. Untuk pembelajaran kali ini saya akan memberi tahu cara untuk melakukan Konfigurasi Static Routing Di dalam Software Cisco Packet Tracert. Untuk contohnya bisa kalian lihat pada gambar dibawah
Pada gambar tersebut semua PC dapat saling terkoneksi karena telah dilakukan Konfigurasi Routing pada setiap perangkat router. Disini saya akan memberti tahu cara melakukan static routing di setiap perangkat Routernya. Oke langsung ke temanya....
Perangkat router yang saya gunakan adalah router dengan nama ROUTER - PT yang memiliki 2 buah konektor serial untuk menghubungkan sesama router. Untuk kabelnya disini saya menggunakan Konektor SERIAL DTE yang berwarna merah berbentuk petir tanpa ada gambar jam di logo kabelnya. Oke untuk konfigurasinya
Pertama yang harus kalian lakuka ada masuk ke pengaturan Config pad pereangkat router di dengan cara 2* ( Double ) klik pada perangkat router yang tersedia lalu masuk ke pilihan Interface dan klik Serial 2/0 untuk mensetting IPnya terlebih dahulu
Konfigurasi IP Interface untuk Perangkat Router yang tersedia
ROUTER - PT3
Serial 2/0 menggunakan IP 10.1.1.1
FastEthernet 0/0 Menggunakan IP 192.168.1.1
ROUTER - PT4
Serial 2/0 menggunakan IP 10.1.1.2
Serial 3/0 menggunakan IP 11.1.1.1
FastEthernet 0/0 menggunakan IP 193.168.1.1
ROUTER - PT5
Serial 3/0 menggunakan IP 11.1.1.2
FastEthernet 0/0 menggunakan IP 194.168.1.1
Setelah kalian menambahkan semua IP ke Interface di perangkat Routernya maka semua perangkat Router akan terhubung dengan menunjukan lampu indikator berwarna hijau, Namun jika lampu indikator masih menyala merah maka kalian perlu mencentang ON di setiap interface yang kalian tambahkan IP addressnya. Selanjutnya Konfigurasi untuk Static Routingnya.
Untuk melanjutkan ini kalian hanya perlu masuk Config di dalam perangkat Router lalu klik Static di Pilihan Routing. Nah di dalam menu static routing IP yang harus kalian masukkan adalah IP network dari IP yang di masukkan di Router selanjutnya bukan Router yang kalian setting
Konfigurasi Static Routingnya
ROUTER - PT3
Network masukkan IP 193.168.1.0
Mask masukkan subnet dari /24 yaitu 255.255.255.0
Next Hop masukkan IP Serial 2/0 milik ROUTER - PT4 yaitu 10.1.1.2
setelah semua dimasukkan kalian klik Add lalu masukkan lagi IP berikut
Network masukkan IP 194.168.1.0
Mask masukkan subnet dari /24 yaitu 255.255.255.0
Next Hop masukkan lP serial 2/0 milik ROUTER - PT4 yairu 10.1.1.2
setelah semua dimasukkan kalian klik Add
Selanjutnya adalah konfigurasi Static Routing untuk ROUTER - PT4
ROUTER - PT4
Network masukkan IP 192.168.1.0
Mask masukkan subnet dari /24 yaitu 255.255.255.0
Next Hop masukkan IP Serial 2/0 milik ROUTER - PT3 yaitu 10.1.1.1
setelah semua dimasukkan kalian klik Add lalu masukkan lagi IP berikut
Network masukkan IP 194.168.1.0
Mask masukkan subnet dari /24 yaitu 255.255.255.0
Next Hop masukkan IP Serial 3/0 milik ROUTER - PT5 yaitu 11.1.1.2
setelah semua dimasukkan kalian klik Add
Selanjutnya adalah konfigurasi Static Routing untuk ROUTER - PT5
ROUTER - PT5
Network masukkan IP 192.168.1.0
Mask masukkan subnet dari /24 yaitu 255.255.255.0
Next Hop masukkan IP Serial 3/0 milik ROUTER - PT4 yaitu 11.1.1.1
setelah semua dimasukkan kalian klik Add lalu masukkan lagi IP berikut
Network masukkan IP 194.168.1.0
Mask masukkan subnet dari /24 yaitu 255.255.255.0
Next Hop masukkan IP Serial 3/0 milik ROUTER - PT4 yaitu 11.1.1.1
setelah semua dimasukkan kalian klik Add
Setelah semua IP diatas kalian masukkan sesuai instruksi selanjutnya kalian menambahkan End Devices yairu berupa PC dan hubungkan PC tersebut dengan masing masing Router. Misal PC1 hubungkan dengan ROUTER - PT3 dan seterusnya jadi satu perangkat router memiliki satu buah end devices. Nah untuk kabel yang digunakan yaitu kabel Cross-Over dan masukkan kabel tersebut ke Konektor FastEthernet 0/0 di Perangkat router dan hbungkan dengan Konektor FastEthernet0 di perangkat End Devices / PC. Setelah semua kabel terkoneksi maka lampu indikator akan menyala Hijau.
Setelah semua PC telah terkoneksi dengan baik maka langkah berikutnya yaitu kalian masuk ke PCnya dengan cara Double Click pada PCnya lalu pergi ke Desktop > IP Configuration.
Konfigurasi IP untuk PC3
IP Address masukkan 192.168.1.2
Subnet Mask masukkan 255.255.255.0
Default Gateway masukkan 192.168.1.1
Setelah kalian masukkan IPnya sekarang close lalu masuk ke konfigurasi PC selanjutnya
Konfigurasi IP untuk PC4
IP Address masukkan 193.168.1.2
Subnet Mask masukkan 255.255.255.0
Default Gateway masukkan 193.168.1.1
Nah biasanya kalau seseorang melakukan koneksi dari PC dengan IP 192.168.1.1 ke 193.168.1.1 tanpa dilakukannnya Routing maka kedua IP tersebut tidak akan bisa saling terkoneksi. Tanpa perangkat Router maka PC berbeda Host takkan bisa saling berhubungan. Untuk pembelajaran kali ini saya akan memberi tahu cara untuk melakukan Konfigurasi Static Routing Di dalam Software Cisco Packet Tracert. Untuk contohnya bisa kalian lihat pada gambar dibawah
Pada gambar tersebut semua PC dapat saling terkoneksi karena telah dilakukan Konfigurasi Routing pada setiap perangkat router. Disini saya akan memberti tahu cara melakukan static routing di setiap perangkat Routernya. Oke langsung ke temanya....
Perangkat router yang saya gunakan adalah router dengan nama ROUTER - PT yang memiliki 2 buah konektor serial untuk menghubungkan sesama router. Untuk kabelnya disini saya menggunakan Konektor SERIAL DTE yang berwarna merah berbentuk petir tanpa ada gambar jam di logo kabelnya. Oke untuk konfigurasinya
Pertama yang harus kalian lakuka ada masuk ke pengaturan Config pad pereangkat router di dengan cara 2* ( Double ) klik pada perangkat router yang tersedia lalu masuk ke pilihan Interface dan klik Serial 2/0 untuk mensetting IPnya terlebih dahulu
Konfigurasi IP Interface untuk Perangkat Router yang tersedia
ROUTER - PT3
Serial 2/0 menggunakan IP 10.1.1.1
FastEthernet 0/0 Menggunakan IP 192.168.1.1
ROUTER - PT4
Serial 2/0 menggunakan IP 10.1.1.2
Serial 3/0 menggunakan IP 11.1.1.1
FastEthernet 0/0 menggunakan IP 193.168.1.1
ROUTER - PT5
Serial 3/0 menggunakan IP 11.1.1.2
FastEthernet 0/0 menggunakan IP 194.168.1.1
Setelah kalian menambahkan semua IP ke Interface di perangkat Routernya maka semua perangkat Router akan terhubung dengan menunjukan lampu indikator berwarna hijau, Namun jika lampu indikator masih menyala merah maka kalian perlu mencentang ON di setiap interface yang kalian tambahkan IP addressnya. Selanjutnya Konfigurasi untuk Static Routingnya.
Untuk melanjutkan ini kalian hanya perlu masuk Config di dalam perangkat Router lalu klik Static di Pilihan Routing. Nah di dalam menu static routing IP yang harus kalian masukkan adalah IP network dari IP yang di masukkan di Router selanjutnya bukan Router yang kalian setting
Konfigurasi Static Routingnya
ROUTER - PT3
Network masukkan IP 193.168.1.0
Mask masukkan subnet dari /24 yaitu 255.255.255.0
Next Hop masukkan IP Serial 2/0 milik ROUTER - PT4 yaitu 10.1.1.2
setelah semua dimasukkan kalian klik Add lalu masukkan lagi IP berikut
Network masukkan IP 194.168.1.0
Mask masukkan subnet dari /24 yaitu 255.255.255.0
Next Hop masukkan lP serial 2/0 milik ROUTER - PT4 yairu 10.1.1.2
setelah semua dimasukkan kalian klik Add
Selanjutnya adalah konfigurasi Static Routing untuk ROUTER - PT4
ROUTER - PT4
Network masukkan IP 192.168.1.0
Mask masukkan subnet dari /24 yaitu 255.255.255.0
Next Hop masukkan IP Serial 2/0 milik ROUTER - PT3 yaitu 10.1.1.1
setelah semua dimasukkan kalian klik Add lalu masukkan lagi IP berikut
Network masukkan IP 194.168.1.0
Mask masukkan subnet dari /24 yaitu 255.255.255.0
Next Hop masukkan IP Serial 3/0 milik ROUTER - PT5 yaitu 11.1.1.2
setelah semua dimasukkan kalian klik Add
Selanjutnya adalah konfigurasi Static Routing untuk ROUTER - PT5
ROUTER - PT5
Network masukkan IP 192.168.1.0
Mask masukkan subnet dari /24 yaitu 255.255.255.0
Next Hop masukkan IP Serial 3/0 milik ROUTER - PT4 yaitu 11.1.1.1
setelah semua dimasukkan kalian klik Add lalu masukkan lagi IP berikut
Network masukkan IP 194.168.1.0
Mask masukkan subnet dari /24 yaitu 255.255.255.0
Next Hop masukkan IP Serial 3/0 milik ROUTER - PT4 yaitu 11.1.1.1
setelah semua dimasukkan kalian klik Add
Setelah semua IP diatas kalian masukkan sesuai instruksi selanjutnya kalian menambahkan End Devices yairu berupa PC dan hubungkan PC tersebut dengan masing masing Router. Misal PC1 hubungkan dengan ROUTER - PT3 dan seterusnya jadi satu perangkat router memiliki satu buah end devices. Nah untuk kabel yang digunakan yaitu kabel Cross-Over dan masukkan kabel tersebut ke Konektor FastEthernet 0/0 di Perangkat router dan hbungkan dengan Konektor FastEthernet0 di perangkat End Devices / PC. Setelah semua kabel terkoneksi maka lampu indikator akan menyala Hijau.
Setelah semua PC telah terkoneksi dengan baik maka langkah berikutnya yaitu kalian masuk ke PCnya dengan cara Double Click pada PCnya lalu pergi ke Desktop > IP Configuration.
Konfigurasi IP untuk PC3
IP Address masukkan 192.168.1.2
Subnet Mask masukkan 255.255.255.0
Default Gateway masukkan 192.168.1.1
Setelah kalian masukkan IPnya sekarang close lalu masuk ke konfigurasi PC selanjutnya
Konfigurasi IP untuk PC4
IP Address masukkan 193.168.1.2
Subnet Mask masukkan 255.255.255.0
Default Gateway masukkan 193.168.1.1
Setelah kalian masukkan IPnya sekarang close lalu masuk ke konfigurasi PC selanjutnya
Konfigurasi IP untuk PC5
IP Address masukkan 194.168.1.2
Subnet Mask masukkan 255.255.255.0
Default Gateway masukkan 194.168.1.1
Konfigurasi IP untuk PC5
IP Address masukkan 194.168.1.2
Subnet Mask masukkan 255.255.255.0
Default Gateway masukkan 194.168.1.1
Setelah kalian masukkan IPnya sekarang close
Nah setelah semua di setting sedemikian rupa yang harus kalian lakukan adalah melakukan test PING dari PC3 ke PC4 dan PC5 jika PC4 dan PC5 mau memberikan jawaban berupa reply maka selamat kalian tyelah berhasil melakukan Static Routing.
Untuk cara melakukan test PINGnya kalian hanya perlu klik PC3 > Desktop > Command Prompt. setelah berada di Command Prompt hal yang perlu kalian lakukan adalah mengetik :
ping 193.168.1.2 ( IP PC4 ) lalu tekan enter. Jika pertama yang keluar adalah Request Time Out maka kalian tunggu saja pesan kedua jika berhasil maka akan menunjukkan pesan reply. Untuk mencoba test apakah bisa terkoneksi dengan PC5 lakukanlah hal yang sama namun commandnya yaitu ping 194.168.1.2. Untuk contoh bahwa PC3 dan PC4 serta PC5 terkoneksi lihat gambar dibawah
Jika muncul pesan yang sama seperti gambar maka selamat kamu telah berhasil melakukan Static Routing.
Terima kasih telah berkunjung semoga materi kali ini bermanfaat bagi kita semua jangan lupa untuk Share ke teman kalian agar teman kalian juga mendapat informasi ini dan bisa melakukan Static Routing seperti kalian. Kalau ada kesaalahan saya mohon maaf. Sampai Jumpa di Postingan berikutnya mengenai Dynamic Routing Di Cisco Packet Tracert.
Post a Comment for "Konfigurasi Sederhana Static Routing Cisco Packet Tracer"